Kamis, 24 November 2011

TIK yang digunakan dalam Sea Games XXVI


Jakarta, 11 November 2011 – PT. Samsung Electronics Indonesia, sebagai perusahaan yang bergerak dalam industri eletronik sekaligus pemimpin pasar ponsel terkemuka di Indonesia, hari ini mengumumkan faslitas yang diberikan sebagai Prestige Partner SEA GAMES ke 26. “Fasilitas yang kami berikan adalah bukti nyata dari hasil penandatangan Samsung dengan KONI sebagai Prestige Partner di pesta olahraga SEA Games 2011, pada 8 Agustus lalu. Sebagai produsen elektronik digital, kami menyediakan produk IT seperti notebook, netbook, printer, serta produk ponsel smartphone dan tablet untuk kesuksesan penyelenggaraan SEA GAMES 2011 di Indonesia,” kata Yoo Young Kim, Managing Director, PT Samsung Electronics Indonesia. “Selain fasilitas, Samsung juga mengadakan lomba penulisan dan foto yang dapat diikuti oleh seluruh wartawan dari dalam dan luar negeri yang meliput kegiatan SEA GAMES ke-26,” tambah Yoo Young Kim.
Fasilitas yang diberikan Samsung selama berlangsungnya kegiatan SEA GAMES ke-26 diantaranya adalah Shuttle Bus yang dapat memudahkan masyarakat untuk mencapai tempat berlangsungnya kegiatan pesta olahraga tersebut. Shuttle Bus Samsung akan beroperasi selama 8 jam setiap harinya. Fasilitas Samsung lainnya adalah SAMSUNG ARENA, yaitu tempat transit yang disediakan di Jakarta dan Palembang dan dapat dinikmati secara cuma cuma oleh seluruh pengunjung SEA GAMES ke-26.
Selain fasilitas yang diberikan, Samsung juga mengadakan kegiatan lomba penulisan dan foto untuk seluruh wartawan yang meliput kegiatan SEA GAMES ke-26, dari seluruh Negara yang datang meliput kegiatan tersebut. Lomba yang diperuntukkan media ini akan dimulai pada awal SEA GAMES, 11 November 2011 dan akan berakhir pada tanggal 21 November 2011. Pengumuman pemenang akan diumumkan pada tanggal 22 November 2011 di Palembang. Samsung akan menyediakan hadiah uang tunai dan produk terbaru dari GALAXY Tab bagi para pemenang lomba
 

Teknologi informasi dan komunikasi yang digunakan selama pelaksanaan sea games ke-26 yang baru saja usai adalah teknologi pencatat waktu dan teknologi pencegah hujan. Cara kerja teknologi pencegah hujan ini adalah dengan menggunakan 3 buah pesawat, yaitu 2 buah pesawat Casa 212 dan 1 buah pesawat Cesna. Sebenarnya pencegahan hujan dilakukan dengan menggeser awan dan mencegah awan yang berpotensi menimbulkan hujan dengan menaburkan bahan higroskopis kurang dari micron ke dalam sistem awan yang baru muncul.

Pesawat Casa 212

Pesawat Cesna

Awan yang baru muncul tersebut biasanya tersusun atas 100 butir air persentimeter kubik dengan ukuran masing-masing 10 mikron. Ketika ada tambahan uap air, awan akan tumbuh menjadi awan hujan sehingga ukurannya menjadi lebih besar. Disini, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) berperan dengan membuat awan agar tetap stabil.


Seandainya cara ini kurang efektif dan awan masih berkembang menimbulkan potensi awan hujan, maka cara lainnya adalah dengan jumping process atau metode proses lompatan. Cara kerja metode ini adalah memaksa awan segera menjadi hujan supaya tidak terlalu besar dan hujannya nggak deras. Kebalikan dari cara yang pertama, yaitu dengan menaburkan bahan higroskopis berukuran lebih dari 30 mikron.


Teknologi pencegah hujan menggunakan Doppler weather mobile radar untuk mendeteksi pertumbuhan dan pergerakan awan dan ditambah dengan pesawat versi rain making yang memiliki GPS serta mampu membawa bahan semai berdasarkan target. Kemudian peralatan canggih lainnya, seperti Automatic Weather Station, pemeriksa suhu dan iklim dan lainnya.
Berikut adalah contoh gambar dari teknologi pencegah hujan :





sumber: http://review-newgadget.blogspot.com/2011/10/teknologi-pencegah-hujan-di-sea-games.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar